Sabut kelapa saat ini bisa dimanfaatkan menjadi media tanam. Jadi sabut kelapa tidak hanya dibuat cocomesh jaring sabut kelapa, cocopot, cocosheet dan sebagainya. Penggunaan serbuk sabut kelapa ini menjadi media tanam serbuk kelapa lebih dari pada pupuk dari pabrik. Hal ini mampu membuat tanaman menjadi subur.
Cocopeat / Serbuk Sabut Kelapa
Serbuk sabut kelapa yang dalam perdagangan internasional dikenal sebagai cocopeat sangat cocok untuk media tanam pada tanaman hortikultura. Selain fungsinya sebagai penampung air, buah kelapa juga mengandung unsur hara yang dibutuhkan tanaman.
Penggunaan Cocopeat Untuk Media Tanam
Di bidang pertanian, tidak hanya lahan yang bisa digunakan sebagai media tanam. Ada media tanam lain, salah satunya adalah cocopeat. Cocopeat terdapat pada media pertumbuhan organik hidroponik karena terbuat dari serbuk sabut kelapa.
Serbuk sabut kelapa mudah ditemukan di seluruh penjuru rumah, sehingga tidak jarang kita menemukan cara tanam ini digunakan di setiap rumah. Karena cocopeat berbentuk bubuk, keberadaannya dapat diperoleh dengan menggunakan kelapa kelapa yang digiling halus.
Salah satu keunggulan penggunaan cocopeate sebagai media tumbuh hidroponik adalah dapat menahan air dan kaya akan unsur kimia.Cocopeat memiliki pH antara 5.0 dan 6.8 dan karenanya sangat cocok untuk pertumbuhan tanaman apapun.
Media tanam hidroponik ini biasanya digunakan untuk mencampurkannya dengan bahan lain seperti kulit panggang dengan perbandingan 50:50 untuk meningkatkan aerasi pada media tanam.
Pemakaian cocopeat saat ini memang di nyatakan banyak memberikan manfaat. Baik untuk tanah atau sendiri. Cocopeat juga banyak digunakan sebagai pengganti tanah.
Cocopeat memiliki sifat penyerapan dan retensi air. Ia juga memiliki pori-pori yang memudahkan pertukaran udara dan masuknya sinar matahari. Jumlah kapang Trichoderma, sejenis enzim yang terdapat pada jamur, dapat mengurangi penyakit di dalam tanah. Inilah cara kelapa bisa menjaga tanah tetap gembur dan subur.
Meskipun merupakan media tanam alternatif dengan kualitas sebaik tanah, unsur hara tidak ada di dalam tanah. Oleh karena itu kelapa membutuhkan pupuk tambahan sebagai pupuk
Sebagai media tumbuh organik, Cocopeat memiliki beberapa keunggulan dibandingkan media tumbuh lainnya.
Keunggulan Media Tanam Serbuk Kelapa
1. Teksturnya Mirip Dengan Tanah
Bentuk dan tekstur cocopeat mirip dengan tanah dan butiran halusnya memungkinkan tanaman beradaptasi serta saat ditanam di dalam tanah.
Perbedaan cocopeat dan media tumbuh tanah hanya terletak pada kandungan nutrisinya bila cocopeat tidak mengandung nutrisi seperti tanah. Demi pertumbuhan tanaman dengan cocopeat, maka tanaman tidak hanya disemprot dengan air, tapi perlu juga diberi larutan nutrisi.
2. Keunggulan Cocopeat Adalah Menyerap Air Dengan Baik
Cocopeat merupakan media tanam yang memiliki daya serap air yang tinggi dan dapat menyimpan air lebih banyak dari pada yang disimpan di dalam tanah.
Cocopeat dapat menyimpan dan menyimpan air sepuluh kali lebih baik dari pada tanah, dan tentunya hal ini sangat baik untuk tanaman yang tumbuh dengan sistem hidroponik. Akar tanaman tidak mudah kering dan terhidrasi dengan baik karena menahan air dengan baik.
3. Ramah Lingkungan
Karena cocopeat terbuat dari bahan organik, sangat ramah lingkungan dan dapat terurai dengan baik di dalam tanah jika tidak digunakan. Selain itu, cocopeat tentunya juga dapat dikembalikan ke media tanam baru dengan cara tertentu.
4. Lebih Tahan Hama
Beberapa jenis hama seperti hama tanah tidak suka berada di cocopeat dan hal ini tentunya dapat lebih melindungi tanaman dan menjaganya tetap aman dari hama.
5. Lebih Mudah Bagi Pemula
Menanam tanaman dengan cocopeat sangat disarankan bagi mereka yang baru belajar menanam tanaman secara hidroponik. Cocopeat mudah digunakan saat pertama kali Anda menanam karena bentuk dan teksturnya yang seperti tanah.
Kekurangan Serbuk Sabut Kelapa
Meski memiliki banyak keunggulan, Cocopeat juga memiliki beberapa kekurangan, diantaranya sebagai berikut
1. Tidak Steril Terhadap Patogen
Walaupun cocopeat tidak mengandung hama apapun, namun perlu diperhatikan bahwa cocopeat harus disterilkan terlebih dahulu dengan cara dicuci dan dikeringkan sebelum digunakan.
2. Kurang Cocok Untuk Akar Tanaman Yang Tidak Suka Basah
Karena cocopeat dapat menahan air lebih lama, media tanam ini sebaiknya tidak digunakan untuk menanam tanaman dengan perakaran yang tidak menyukai kondisi lembab seperti kol atau brokoli.
3. Tidak Mengandung Nutrisi Atau Inert
Walaupun bentuk dan teksturnya mirip dengan tanah, perlu diingat bahwa cocopeat tidak mengandung unsur hara apapun, sehingga bila digunakan sebagai media tanam harus ditambahkan larutan hara dan suplemen untuk membantu pertumbuhan tanaman.
Demikian pembahasan mengenai kelebihan media tanam serbuk kelapa. Hal ini bisa dijadikan solusi untuk tanaman anda. Semoga bermanfaat.
–