Related Articles
Saat akan membangun suatu bangunan apapun, kontraktor bangunan manapun pasti akan merencanakan sebuah pondasi dibawah bangunan utama yang akan dibangun. Kenapa harus ada pondasi dibawah bangunan tersebut? Pertanyaan ini pasti akan muncul dibenak kita saat melihat sebuah gambar proyek bangunan baik itu rumah toko 3 lantai, rumah kantor 3 lantai, gedung pemerintahan maupun gedung perkantoran.
Jawaban sederhananya sama seperti kita melihat sebuah pohon besar yang ada di sekitar kita. Semakin besar dan tinggi pohon itu maka akarnya pun semakin besar, banyak dan dalam menembus tanah. Akar pada pohon tersebut berfungsi sebagai penopang dan pemikul batang pohon yang berada diatasnya.
Belajar dari alam yang sudah mencontohkan ilmu pengetahuannya kepada kita maka fungsi pondasi pada bangunan adalah sama seperti akar pada pohon tersebut diatas, pondasi berfungsi sebagai penerus beban baik itu berat bangunan dan beban hidup bangunan tersebut dan meneruskannya ke lapisan tanah dalam hal ini lapisan tanah keras.
3 Pondasi Dalam yang Sering Digunakan
Berikut kami rangkum 3 pondasi dalam yang sering digunakan pada pekerjaan bangunan baik untuk rumah tinggal 2 – 3 lantai, rumah toko multi lantai, rumah kantor multi lantai dan gedung perkantoran versi www.blabla dimulai dari pondasi yang paling sering digunakan orang karena kemudahan dan kepraktisan pembuatannya.
• Pondasi tiang pancang
Pondasi tiang pancang adalah suatu konstruksi pondasi yang berbentuk seperti paku atau pensil untuk bangunan yang mampu menyalurkan dan memikul semua beban yang bekerja pada pondasi tersebut ke dalam tanah, sampai kedalaman tertentu yakni sampai ditemukan lapisan tanah keras.
Bentuk tiang pondasi ini ada yang berbentuk segitiga, segiempat maupun bulat dimasukkan kedalam tanah dengan cara di dongkrak menggunakan hydraulic jack maupun dipukul menggunakan drop hammer hingga kedalaman lebih dari 8 meter.
Pondasi ini berbentuk seperti paku yang berujung tajam, oleh karenanya banyak yg menyebutnya paku bumi. Harga Mini Pile yang ditawarkan beragam disesuaikan dengan spesifikasi, lokasi dan volume kebutuhannya.
• Pondasi bore pile
Pondasi bore pile merupakan pondasi yang dibuat didalam tanah dengan cara melubangi tanah dengan kedalaman dan diameter tertentu sesuai dengan keperluan dan spesifikasi yang ditentukan kemudian dimasukkan besi tulangan selanjutnya dicor menggunakan adukan beton segar.
Jika kebutuhan diameter lubang antara 30 – 60 cm dan kedalaman hingga 25 meter maka dibutuhkan jasa bore pile karena pelubangan tanah tsb dilakukan dengan cara mengebor tanah dengan menggunakan mesin bore pile. Harga per meter untuk pondasi ini beragam sesuai dengan spesifikasi dan lokasi proyek.
• Pondasi strauss pile
Sama seperti pada pondasi bore pile diatas, pondasi strauss pile juga merupakan pondasi yang dibuat di dalam tanah dengan cara melubangi tanah dengan kedalaman dan diameter tertentu diberi besi tulangan dan di cor menggunakan adukan beton segar, beda kedua pondasi ini terletak pada besar diameter lubang, kedalaman dan alat yang dipakai untuk mengerjakannya.
Jika kebutuhan diameter lubangnya dibawah 10 – 20 cm dan kedalaman tidak sampai 10 meter maka yang dibutuhkan jasa strauss pile karena pelubangan tanah tsb dilakukan dengan cara manual, pelubangan dengan tenaga manusia.
Demikian tadi Pondasi Dalam yang Sering Digunakan pada pembangunan proyek bangunan seperti gedung, ruko, rukan, jembatan dan menara.
–
