Anime “Dr Stone” adalah anime hasil adaptasi manga yang pertama kali rilis terhadap 5 Juli 2019. Mengusung tema basic sci-fi, petualangan, dan paska-apokaliptik, anime ini menceritakan sang tokoh utama, Senku, yang mengupayakan membangun lagi peradaban dunia yang udah hancur akibat cahaya aneh yang merubah semua manusia di bumi menjadi batu ribuan th. yang lalu. Dan di dalam usahanya membangun peradaban, Senku dihadapkan terhadap banyak kendala termasuk kudu bermusuhan oleh salah satu orang yang berhasil ia hidupkan lagi berasal dari fase batunya.
Menurut saya, anime ini terlampau menarik sebab memiliki nuansa sains yang kental, menjadi berasal dari membentuk zat-zat kimia simple berasal dari bahan yang tersedia di alam, hingga memicu peralatan berbahan logam yang memberi tambahan deskripsi proses kemajuan peradaban manusia di jaman lalu. Lalu, kenapa tayangan semacam ini kudu tersedia di Indonesia?
1 Fantasi yang kuat
Perlu diakui bahwa umumnya anime memiliki nuansa fantasi yang kuat, menjadi berasal dari genre isekai favorit para wibu jomblo, hingga anime aksi langkah yang melegenda seperti “Fullmetal Alchemist”. Saya rasa anak-anak, atau setidaknya mereka yang menjadi beranjak remaja, membutuhkan tayangan semacam ini. Tentu saja bukan agar mereka mampu memikirkan dan melarikan diri berasal dari kenyataan, tetapi untuk membiasakan mereka memanfaatkan otak untuk berimajinasi.
Mungkin zaman saat ini umumnya anak lebih tertarik menjadi YouTuber gimmick ketimbang menciptakan cerita atas basic imajinasi mereka. Mereka besar bersama dengan mental “bermain apa yang ada”, bukan “mengimajinasikan yang belum ada”. Dan bersama dengan tayangan semacam ini, siapa menyadari nanti Indonesia mampu memiliki industri kartun sendiri, kan?
2 Ilmu ilmu itu keren!
“Dr. Stone” adalah salah satu, atau bisa saja salah satu anime, yang cii-ciri utamanya memanfaatkan kebolehan sains untuk bertahan hidup sekaligus menghadapi musuh-musuh di dalam serialnya. Memang, sehabis saksikan anime ini kalian tidak bakal dan juga merta pintar, atau bisa saja kalian langsung menjadi sok pandai seperti wibu-wibu norak di luar sana.
Tapi percayalah, memberi tambahan tontonan semacam “Dr. Stone” terhadap anak kecil bakal membiasakan mereka untuk beranggapan bahwa ilmu ilmu itu keren! Anak kecil puas semua yang keren. Mungkin th. 2000-an dulu, kami menganggap ninja itu keren sebab kami kerap saksikan serial “Naruto”, atau memberantas kejahatan itu keren sebab tontonan “Power Rangers” tiap tiap hari Minggu. Jadi, kenapa kali ini tidak mencoba untuk meng-keren-kan ilmu pengetahuan?
Bukan hanya sains, hal seperti sosial dan sejarah kudu diperkenalkan terhadap masyarakat Indonesia, lebih-lebih mereka yang sedang bertumbuh dan mereka yang sedang melacak hal-hal “keren”, ya mereka para anak-anak atau yang beranjak remaja. Daripada saat ini kami menyuguhkan sinetron siswa-siswi SMP yang udah main pacaran, apa tidak lebih baik kami perkenalkan anak-anak ini terhadap hal yang mampu mengembangkan otak mereka?
3 Pembelajaran perihal ideologi dan pendirian
Nah, daripada kami mengajari anak-anak kami bucin sejak dini, lebih baik kami coba membentuk kepribadian mereka melalui anime “Dr. Stone” ini di oploverz.
(SPOILER ALERT) Dalam anime ini, Senku yang merupakan tokoh utama memiliki permintaan untuk membangkitkan semua orang berasal dari situasi membatu tanpa pandang bulu. Sayangnya, terhadap perjalanannya ia udah membangkitkan seseorang yang berambisi hanya membangkitkan para pemuda tanpa punya niat memajukan peradaban dunia bersama dengan analisis bahwa bersama dengan begitu ia bakal menyelamatkan bumi berasal dari polusi dan kehancuran perang (ya walau terhadap akhirnya yang ia bangkitkan umumnya orang-orang jahat dan egois, sih).
Anime ini memberi tambahan pandangan yang mudah tetapi kuat perihal perbedaan pendirian manusia. Penonton bakal diajak untuk produksi hati dan pikiran mempertimbangkan ideologi mana yang lebih tepat untuk dipihak. Saya rasa hal seperti ini lebih bermanfaat ketimbang memberi tambahan cara pikir “sok keras” yang dimiliki bocil-bocil jaman kini. Hadeh.
Itulah alasan-alasan mengapa anime “Dr Stone” atau setidaknya serupa cocok ditayangkan di Indonesia. Saya rasa udah waktunya merubah cara pikir orang Indonesia yang meng-keren-kan hal-hal tidak bermanfaat dan saatnya membawa jaman baru di mana orang Indonesia lebih menghormati sains, seni, ilmu sosial, atau apa pun yang terlampau bermanfaat bagi nusa, bangsa, negara, agama, dan lebih-lebih semesta.
